Pages

Selasa, 14 Mei 2013

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU


BAB II
PEMBAHASAN

SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU
Perkembangan pemikiran secara teoritis senantiasa mengacu kepada peradaban Yunani.Periodesasi ilmu dimulai dari peradaban Yunani dan diakhiri pada zaman kontemporer.Berikut ini merupakan periodisasi perkembangan ilmu pengetahuan sejak zaman Yunani kuno sampai dengan zaman kontemporer.
A.    PERKEMBANGAN ILMU PADA ZAMAN YUNANI
Zaman ini berlangsung dari abad 6 M sampai dengan sekitar abad 6 M. Zaman ini menggunakan sikap ‘’aninquiring attitude (suatu sikap yang senang menyelidiki sesuatu secara kritis)’’, dan tidak menerima pengalaman yang didasarkan pada sikap  ‘’receptve attitude mind (sikap menerima segitu saja)’’. Sehingga pada zaman ini filsafat tumbuh dengan subur. Yunani mencapai puncak kejayaannya atau zaman keemasannya (zaman Hellenisme) di bawah pimpinan Iskandar Agung(356-323 SM) dari Macedonia, yang merupakan salah seorang murid Aristoteles.
Pada abad ke-0 M, perkembangan ilmu mulai mendapat hambatan.Hal ini disebabkan oleh lahirnya Kristen.Pada abad pertama sampai abad ke- 2 M mulai ada pembagian wilayah perkembangan ilmu.Wilayah pertama berpusat di Athena, yang difokuskan dibidang kemampuan intelektual.Sedangkan wilayah kedua berpusat di Alexandria, yang fukos pada bidang empiris.
Setelah Alexandria di kuasai oleh Roma yang tertarik dengan hal-hal abstrak, pada abad ke- 4dan ke- 5 M ilmu pengetahuan pegetahuan benar-benar beku. Hal ini di sebabkan oleh tiga pokok penting :
1).  Penguasa Roma yang menekan kebebasan berfikir.
2). Ajaran Kristen tidak disangkal.
3). Kerjasama gereja dan penguasa sebagai otoritas kebenaran.

Walaupun begitu, pada abad ke-2 M sempat ada Galen (bidang kedokteran) dan tokoh aljabar, Poppus dan Diopanthus yang berperan dalam perkembangan pengetahuan.Pada zaman ini banyak bermunculan ilmuwan terkemuka. Ada beberapa nama yang popular pada masa ini, yaitu  : Thales (624-545) dari Melitas, Pythagoras (582 SM–496 SM), Socrates (470 SM -399 SM), Democritus, dikenal sebagai ‘’bapak atom’’, Plato (427 SM- 347SM), dan Aristoteles 84 SM- 322 SM).
Periode filsafat yunani ini merupakan periode sangat penting dalam sejarah peradapan manusia karena pada waktu ini terjadi perubahan pola pikir manusia dari mitosentris menjadi logosentris. Pola pikir mitosentris adalah pola pikir masyarakat yang sangat mengandalkan mitos untuk menjelaskan fenomena alam,seperti gempa bumi dan pelangi. Gempa bumi tidak dianggap fenomena alam biasa,tetapi dewa bumi yang sedang menggoyangkan kepalanya namun ketiaka filsafat diperkenankan ,fenaomena tersebut tidak lagi dianggap sebagai aktivitas dewa, tetapi aktivitas alam yang terjadi secara kausalitas. Perubahan pola pikir tersebut kelihatannya sederhana,tetapi di impelisikan tidak sederhanana karena selama ini alam ditakuti dan dijauhi kemudian didekati bahkan diekspoitasi.
Karena manusia selalu berhadapan dengan alam yang begitu luas dan penuh misteri, timbul rasa ingin mengetahui rahasia alam itu.Sehingga tidak heran kemudian mereka juga disebut dengan filosof alam ini juga di sebut filosof pra sokrates,sedangkan sokrates dan setelahnya disebut para filosof pasca sokrates yang tidak hanya mengkaji tentang alam, tetapi manusia dan perilakunya filosof alam pertama yang mengkaji tentang asal usul alam adalah Thales (624-546 SM). Iya di gelari Bapak filsafat karena dialah orang yang mula-mula berfilsafat dan mempertanyakan.
Berbeda dengan Thales dan Anaximandros, Heraklitos (540-480 SM) melihat alam semesta ini selalu dalam keadaan berubah; sesuatu yang dingin. Itu berarti bahwa bila kita hendak memahami kehidupan kosmos, kita harus menyadari bahwa kosmos itu dinamis.ungkapan yang terkenal dari Heraklitos dalam menggambarkan perubahan ini adalah panta rheri uden menei (semuanya mengalir dan tidak ada sesuatu pun yang tinggal..manetap).
Pythagoras (580-500 SM) mengembalikan segala sesuatu kepada bilangan semua realitas dapat diukur dengan bilangan (kuantitas) karena itu dia berpendapat bahwa bilangan adalah unsur utama dari alam dan sekaligus menjadi ukuran kalau segala-galanya adalah bilangan,itu berarti bahwa unsur bilangan merupakan juga unsur yang terdapat dalam sgala unsur.demikian juga seluruh jagad raya merupakan suatu harmoni yang medamaikan hal-hal yang berlawanan. Artinya,segala sesuatu berdasarkan dan dapat dikembalikan.
B.PERKEMBANGAN ILMU ZAMAN ISLAM
Sebelum diuraikan sejarah dan perkembangan ilmu dalam isalam,ada baikanya diuraikan sedikit tentang pandangan islam terhadap ilmu.pengembangan ilmu di sepanjang sejarah kehidupan umat islam,mulai dari zaman klasik sampai islam sudah memberiakn penghargaan yang begitu besar kepada ilmu. Sebagai mana sudah diketahui bahwa nabi muhammad saw. Kemudian islamdatang menawarkan cahaya penerang yang mengubah masyarakat arab jahiliah menjadi masyarakat yang berilmu dan beradab. Pandangan islam tentang pentingya ilmu tumbuh bersamaan dengan munculnya islam itu sendiri.ketika Rasulullah saw. Meneriam wahyu pertama, yang mula-mula diperintahkan kepadanya adalah”membaca” jibril memerintahkan muhammad dengan bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu yang menciptakan.
Zaman islam ini masih berhubungan dengan zaman sebelumnya.Karena awal mula zaman ini pada abad 6 M sampai sekitar abad 14 M, maka tampillah para theology di lapangan ilmu pengetahuan.Segala aktifitas keilmuan harus berdasarkan atau mendukung agama. Dengan kata lain aktifitas ilmiah terkait erat dengan aktifitas keagamaan.
Ketika bangsa eropa mengalami kegelapan, kebangkitan justru milik islam. Hal ini dimulai dari lahirnya nabi Muhammad SAW pada abad ke 6M. Perluasan wilayah, pembinaan hukum serta penerjemahan filsafat Yunani, dan kemajuan ilmu pengetahuan pada abad ke – 7 M sampai abad ke-12 M. Pada masa ini islam mendapat masa keemasannya (golden age).
Selain itu, pada abad ini terjadi abad perkembangan kebudayaan di Asia Selatan dan timur, seperti, ajaran Lao Tse (menjaga keharmonisan dengan alam) dan Confucius (konsep kode etik luhur mengatur akal sehat).
Sepanjang Eropa mengalami masa kegelapan, di sebelah selatan Laut Tengah berkembang kerajaan bangsa Arab yang di pengaruhi oleh budaya islam. Dengan berkembanganya pengaruh  islam, maka semakin banyak pula tokoh-tokoh ilmuwan yang berperan dalam perkembangan ilmu. tokoh-tokoh tersebut adalah Hanafi, Maliki, Syafii, dan Hanbali yang ahli dalam hokum Islam, Al-farabi ahli astronomi dan matematika, Ibnu Sina ahli kedokteran dengan buku terkenalnya yaitu The Canon of Medicine. Al-kindi ahli filsafat, Al-ghazali intelek yang meramu berbagai ilmu sehingga menjadi kesatuan dan kesinambungan dan mensintesis antara agama, filsafat, mistik dan sufisme .Ibnu Khaldun ahali sosiologi, filsafat sejarah, politik, ekonomi, social dan kenegaraan.Anzahel ahli dan penemu teori peredaran planet.Tetapi setelah perang salib terjadi umat Islam mengalami kemundurran, umat Islam dalam keadaan porak-poranda oleh berbagai peperangan.Ada beberapa poin penting yang akan dibahas dalam parkembangan ilmu pada zaman islam yaitu;
Penyampaian Ilmu dan Filsafat Yunani ke Dunia Islam
Pada dasarnya terdapat upaya rekonsiliasi antara pandangan filsafat Yunani, dengan pandangan keagamaan dalam Islam yang seringkali menimbulkan benturan-benturan.Plato dan Aristoteles telah memberikan pengaruh yang besar terhadap mashab-mashab Islam, khususnya mashab elektisisme.Usaha-usaha mereka pada gilirannya menjadi alat dalam penyebaran filsafat dan penetrasinya ke dalam studi-studi keislaman lainnya, dan tidak diragukan lagi upaya rekonsiliasi oleh para filosof Muslim ini menghasilkan afinitas dan ikatan yang kuat antara filsafat Arab dan filsafat Yunani.
Perkembangan Ilmu pada Masa Islam Klasik
Tahap penting dalam proses perkembangan dan tradisi keilmuan Islam ialah masuknya unsur-unsur dari luar ke dalam Islam, khususnya unsur-unsur budaya Perso-Semitik dan budaya Hellenisme. Adanya perbedaan pandangan membuat pemikiran Islam ibarat pisau bermata dua.Dari adanya pandangan yang dikotomis antara keduanya muncul usaha menengahi dengan menggunakan argumen-argumen Hellenisme, terutama filsafat Aristoteles.Sikap menengahi itu terutama dilakukan oleh abu Al-Hasan Al- Asy’ari, dan Al-Maturidi yang juga menggunakan unsur Hellenisme.
Perkembangan Ilmu pada Masa Kejayaan Islam
Pada masa kejayaan kekuasaan Islam, khususnya pada masa pemerintahan Dinasti Umayyah dan Dinasti Abbasiyah, ilmu berkembang maju dan pesat. Kemajuan ini membawa Islam pada masa keemasannya, dimana pada saat yang sama wilayah-wilayah yang jauh di luar kekuasaan Islam msih berada pada masa kegelapan peradaban (Dark Age).
Masa Keruntuhan Tradisi Keilmuan dalam Islam
Abad ke-18 dalam sejarah Islam adalah yang paling menyedihkan bagi umat Islam dan memperoleh catatan buruk bagi peradaban Islam secara universal. Seperti yang diungkapkan Lothop Stodard, bahwa menjelang abad ke-18, dunia Islam akan merosot ke tingkat yang terendah. Ia menyatakan seandainya Muhammad bias hidup kembali, dia pasti akan mengutuk pengikutnya sebagai kaum murtad dan musyrik.salah satu penyebab utama kematian semangat ilmiah di kalangan umat Islam adalah diterimanya paham Yunani mengenai realitas yang pada pokoknya bersifat statis, sementara jiwa Islam adalah dinamis dan berkembang.
Ø  KEMAJUAN ILMU ZAMAN RENAISANS DAN MODEREN

·         Masa Renaisans (Abad ke 15-16)
Renaisans merupakan era sejarah yang penuh dengan kemajuan dan perubahan yang mengandung arti bagi perkembangan ilmu.zaman ini juga merupakan penyempurnaan kesenian, keahlnian, dan ilmu yang diwujugkan dalam diri jenius serba bisa, leonardo da vinci penemuan percetakan ditemukannya benua baru (1492 SM) oleh colombus memberikan dorongan lebih keras untuk meraih kemajuan ilmu. Adnya penemuan para ahli perbintangan seperti copernicus dan Galileo menjadi dasar bagi munculnya astronomi moderen yang merupakan titik balik dalam pemerintahan ilmu dan filsafat.
Zaman ini berlangsung pada awal abad 14 M  sampai dengan abad 17 M. Renaissance sering diartikan dengan kebangkitan, peralihan, atau lahir kembali (rebirth), yaitu di lahirkan kembali sebagai manusia yang bebas untuk berpikir , dan jauh dari ajaran – ajaran agama.
Tokoh – tokoh ilmuwan yang berpengaruh di masa ini ialah sebagai berikut :
1. Nicolaus Capernicus ( 1473 M – 1543 M ), adalah seorang astronom, matematikawan, dan ekonom yang berkembangsaan Polandia. Ia mengembangkan Teori Heliosentris (Tata Suryaberpusat di matahari).
2. Galileo Galilei ( 1564 M – 1642 M ), adalah seorang astronom, filsuf, dan fisikawan Italia yang memiliki peran  besar dalam revolusi ilmiah. Sumbangannya dalam keilmuan antara lain adalah penyempurnaan teleskop ( dengan 32 x pembesaran ) dan berbagai observasi astronomi. Dia adalah orang pertama yang melukiskan tata surya seperti yangkita kenal sekarang.
3. Tycho Brahe ( 1546 M – 1601 M ), adalah seorang bangsawan Denmark yang terkenal sebagai astronom/astrolog  dan alkimiawan. Tycho adalh astronom pengamat paling menonjol di zaman pra –teleskop. Akurasi pengamatannya  pada posisi bintang dan planet tak tertandingi pada masa itu.
4. Johannes Kepler (1571 M – 1630 M), adalah astronom jerman,  Matematikawan dan astrolog. Ia paling di kenal melalui hukum gerakan planetnya.Kepler juga ahli optic dan astronomi. Penjelasannya tentang pembiasan  cahaya tertuang dalam buku  ‘’supplement to witelo , expounding the optical part of astronomy’’. Ia orang pertama yang menjelaskan cara kerja mata.
5. Fancies Bacon ( 1561 M – 1626 M ), adalah seorang filsuf,  negarawan dan penulis Inggris. Karya – karyanya antar lain membangun dan mempopulerkan motodologi induksi untuk penelitian ilmiah, sering kali disebut metode Baconian.
6. Andreas Vesalius ( 114b M – 1564 M ), adalah ahli anatomi. Ia memperkenalkan tentang anatomi tubuh manusia. Ia juga menulis sebuak teks mengenai tumbuhan obat.
·         Zaman modern
Zaman ini sudah dimulai sejak abad 14 M. zaman ini juga dikenal sebagai masa rasionalisme yang tumbuh di zaman modern karena munculnya berbagai penemuan ilmu pengetahuan.
Tokoh yang menjadi pioner pada masa ini adalah Rene Decrates, Isaac Newton, Charles Darwin, dan JJ. Thompson. Keterangan lebih lengkap sebagai berikut :
1.      Isaac Newton ( 1643  M – 1727 ), adalah seorang fisikawan , matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam, alkimiawan, dan theolog. Dia di katakana sebagai ‘’Bapak ilmu fisika klasik’’.Karyanya yang berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathematica menjabarkan tentang hukum gravitasi dan tiga hukum gerak yang mendominasi pandangan sains mengenai alam semesta selama tiga abad ini.
2.      Rene Descartes ( 1596 M – 1650 M ), ia di kenal sebagai Renatus Cartesius, adalah seorang filsuf  dan matematikawan Perancis. Descartes kadang di panggil ‘’ Penemu filsafat Modern’’  dan ‘’ Bapak matematika modern’’. Pemikirannya yang menggunakan revolusi adalah ‘’semuanya tida ada yang pasti , kecuali kenyataan bahwa seseorang berfikir’’.
3.      Charles Robert Darwin ( 1809 M – 1882 M ) adalah seorang naturalis yang teori revolusionernya meletakkan landasan bagi teori evolusi modern dan prinsip garis keturunan yang sama (common Descent) dengan mengajukan seleksi alam  sebagai mekanismenya. Teorinya yang paling menggemparkan adalah ‘’ Nenenk Moyang Manusia Adalah Kera ‘’.
4.      Joseph John Thompson ( 1856 M – 1940 M ) adalah seorang ilmuan dengan penelitiannya yang membuahkan penemuan Elektron. Thompson mengungkapkan bahwa gas mampu mengantarkan listrik.Ia menjadi seorang perintis ilmu fisika nuklir. Dia juga menemukan sebuah metode untuk memisahkan jenis atom dan  sinar molekul yang berbeda dengan  menggunakan sinar positif.
Ø  Kemajuan Ilmu Pada Zaman Kontemporer
Zaman ini bermula dari abad 20 M dan sebagian besar aplikasi ilmu dan teknologi di abad 21 merupakan hasil penemuan mutakhir di zaman ini.Bidang fisika menjadi tiitk perkembangan ilmu pada masa ini.Hal ini di sebabakan karena fisika di pandang sebagai dasar ilmu pengetahuan yang subjek materinya mengandung unsur–unsur fundamental yang membentuk alam semesta.
periodisasi sejarah perkembangan ilmu sejak dari zaman klasik, zaman pertengahan, zaman moderen, dan zaman kontermporer yang telah banyak terjadi perubahan. Oleh karena itu,  melihat perkembangan  ilmu pada zaman kontemporer, tidak lain adalah mengamati pemanfaatan dan pengembangan lebih lanjut dari rentetan sejarah ilmu.
Tokoh yang terkenal pada masa ini adalah Albert Enstein (1879 M – 1955 M), dia adalah ilmuan Fisika.Dia mengemukakan teori relativitas. Semenjak tahun 1905 M sampai 1917 M, saat ia menerbitkan tulisan revolusionernya tentang teori Relativitas, pandangan umat manusia tentang dunia dan alam semesta pun berubah selamanya, tahap terakhir dari zaman modern telah lahir, dan cakrawala pun bergeser. Masih ada lagi ilmuwan yang mempunyai ide besar lainnya, antara lain seperti Linus Pauling, James D. Watson, Miller Urey, Werner Heinsenberg dan Erwin Schrodinger, Edwin Hubble, Alfred Wegener.
Kata Pengantar

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat serta salam tidak lupa kami ucapkan untuk junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW. Kami bersyukur kepada Allah SWT yang telah memberikan hidayah serta taufik-Nya kepada kami sehingga dapat menyelesaikan makalah ini.
Makalah ini berisikan tentang sejarah ilmu pengetahuan dari masa ke masa, dari zaman Yunani kuno hingga zaman modern. Dan di dalamnya terdapat tokoh-tokoh yang berperan penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan, baik dari dunia barat maupun dari bangsa islam.
Kami menyadari makalah yang dibuat ini tidaklah sempurna.Oleh karena itu, apabila ada kritik dan saran yang bersifat membangun terhadap makalah ini, kami sangat berterima kasih.
Demikian makalah ini kami susun.Semoga dapat berguna untuk kita semua.Amin.


Kendari, 4 April 2012

                                                                                                                        Penulis









Daftar Isi
Pengantar……………………………………………………………………………….i
Daftar Isi………………………………………………………………………………..ii
BAB 1 PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah………………………..…………………………1
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………1
C.  Tujuan Penulisan…………………………………………....…………….2
BAB II PEMBAHASAN………………………….……………………………………3
A.    Perkembangan ilmu pada Zaman Yunani Kuno………………………….4
C.    Perkembangan Ilmu Pada Zaman Islam…………..………………………6
D.    Perkembangan Ilmu Pada Zaman Renaissance dan Mode……….….….10
            E.     Perkembangan Ilmu Pada Zaman Kontempore………………….………14
BAB III  PENUTUP
A.    Kesimpulan………………………………..………………….…………..15
B.     Saran………….……………………………………………….….…..….15
Daftar Pustaka













BAB I
PENUTUP

A.    Kesimpulan
Sejarah perkembangan ilmu bermula dari zaman pra- sejarah atau bisa.Pada masa itu ilmu hanya sebatas rasa ingin tahu mengenai alam sekitarnya.Namun periodisasi ilmu pengetahuan secara teoris selalu mengacu pada peradaban Yunani.
Zaman Yunani merupakan zaman filsafat, karena pada zaman ini para filsuf menggunakan sikap ‘’Aninquiring Attitude’’ dan tidak menerima pengalaman yang didasarkan pada sikap ‘’ Receptive attitude’’.Dan di zaman ini banyak bermunculan filsuf terkenal seperti Thales, Phytagoras, Socrates, Demokritus, Plato, dan Aristoteles.
Zaman Rennaisance merupakan kebangkitan para filsuf yang bebas berfikir  tanpa adanya pengaruh ajaran agama
Zaman modern dikenal sebagai  masa rasionalisme yang tumbuh dizaman modern karena munculnya berbagai ilmu pengetahuan yang berkembang dengan baik
Zaman kontemporer merupakan zaman kemajuan  ilmu pengetahuan, di mana fisika menjadi titik pusat perkembangannya. Tokoh yang sangat populer di masa ini adalah Albert Eintein yang mengemukakan teori relatifitas.
B.     Saran
Saran yang dapat kami sampaikan adalah :
1. Seharusnya kita sebagai calon pendidik haruslah banyak mengetahui tentang sejarah perkembangan ilmu pengetahuan, dan siapa saja penemu yang berperan penting dalam kehidupan ini.
2. Sebagai umat islam, kita harus tahu bahwa yang berperan penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan saat ini tidak hanya orang Barat, namun  orang dari timur – tengah pun banyak.



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang masalah.                              
Ilmu pengetahuan bermula dari rasa ingin tahu, yang merupakan ciri khas manusia. Manusia mempunyai rasa  ingin tahu tentang benda-benda disekitarnya, seperti bulan, bintang, dan matahari. Bahkan ingin tahu tentang dirinya sendiri.Ilmu pengetahuan merupakan pencarian makna praktis, yaitu penjelasan yang bisa dimanfaatkan.Penjelasan ini telah menjadi dasar ilmu pengetahuan manusia dari zaman pra-sejarah hingga awal abad ke-20.
Ilmu pengetahuan abad ke-20 telah mengubah segalanya,  kemajuan- kemajuan serupa itu sebenarnya telah terjadi di masa-masa sebelumnya. Salah satunya terjadi kira-kira tahun 2500 SM, ketika ”Stonehenge’’ didirikan di Inggris dan ‘’Piramida’’ dibangun di Mesir. Kedua monument ini menyatukan gagasan astronomis dan religius yang kecanggihannya tidak sepenuhnya di ketahui hingga abad ini.Penyelidikan mendalam tentang Stonehenge dan piramida-piramida tersebut mengungkap pengetahuan matematika yang mengejutkan.Orang yang membangun kedua monumen ini telah memahami istilah-istilah praktis yang paling sederhana tentang hubungan antara dua sisi tegak dengan sisi miring dari segitiga siki-siku yang tertentu.
Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan lainnya juga mengungkapkan tentang peranan dunia islam di dalamnya. Sekitar abad ke 7 M. pada zaman Bani Umayyah, orang islam menemukan cara pengamatan astronomi. Kemudian pada tahun 825 M. M. AL-khawarizmi telah menyusun  buku aljabar yang menjadi buku standar beberapa abad lamanya di Eropa.
Dari beberapa uraian tersebut, ternyata perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tidaklah muncul dengan sendirinya. Oleh karena itu, kita sebagai manusia yang selalu lapar akan pengetahuan harus mengetahui secara detail sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dari waktu ke waktu.
B. Rumusan Masalah
1.      Mampu mengetahui dengan jelas proses perkembangan ilmu dari zaman Yunani      hingga zaman kontempor.
2.      Mampu mentelesaikan tugas yang di berikan oleh dosen mata kuliah Filsafat Ilmu.
C. Tujuan Penulisan
1.      Mengetahui dengan jelas proses perkembangan ilmu dari zaman Yunani, hingga zaman kontemporer.
2.    Memenuhi tugas yang di berikan oleh dosen mata kuliah Filsafat Ilmu.

Daftar Pustaka

Asmoro Achmadi, Filsafat Umum, Rajagrafindo Persada, Jakarta, 2007
Bakhtiar Amsal, H., Dr,. M.A., Filsafat Ilmu, Logos, Jakarta, 2005
Masniah, Dkk.,Makalah “Sejarah Perkembangan Ilmu”, STAI Rakha, Amuntai,2009
Nur Hikmah, Dkk.,Makalah “Sejarah Perkembangan Ilmu”, STAI Rakha, Amuntai, 2010

















0 komentar:

Posting Komentar